Sastra Lama,Baru & Istilah-istilah lainnya...
Bentuk-bentuk Sastra Lama terdiri dari:
- Pantun
 
 
Pantun adalah puisi lama yang terdiri dari empat baris dalam satu bait.             Baris pertama dan kedua adalah sampiran, sedangkan baris  ketiga dan            keempat adalah isi. Pantun memiliki rima a-b-a-b.  artinya rima pada            baris pertama sama dengan baris ketiga  sedangkan rima baris kedua sama            dengan bari keempat.
- Gurindam            
 
 Gurindam adalah sajak dua seuntai, artinya adalah tiap bait terdiri               dari dua baris. Kalimat pada baris pertama berhubungan dengan  isi              sedangkan pada baris kedua berhubungan dengan makna.  Gurindam yang              terkenal adalah Gurindam Dua Belas karya Raja              Ali Haji.
 
 
-  Syair
 
 
Syair merupakan puisi lama yang terdiri dari empat baris dalam satu  bait.   Syair hampir sama dengan pantun, kecuali dalam rima. Rima syair  adalah a-a-a-a.   Syair juga tidak memiliki sampiran. Semua bagian syair  adalah isi.
- Hikayat
 
 
Hikayat berasal dari India dan arab. berisi tentang cerita kesaktian para dewa, peri, dan raja-raja.
- Dongeng
 
 
Dongeng adalah bentuk sastra lama yang bercerita tentang suatu kejadian  yang luar biasa dengan penuh khayalan.   Ceritanya tidak masuk akal,  oleh karena itu fungsinya hanya untuk menghibur saja.
- Tambo
 
 Tambo adalah cerita sejarah. Ceritanya diambil dari peristiwa-peristiwa          yang sudah terjadi dan isinya bisa dibuktikan dengan fakta.
 
 Bentuk-bentuk Sastra Baru terdiri dari:
 
- Roman
 
 Roman adalah bentuk prosa baru yang berisikan cerita mengenai kehidupan   manusia secara rinci. Para pelaku yang mendukung cerita itu diceritakan mulai dari `kecil, dewasa,   hingga meninggal. Karena ceritanya mendetail sekali, roman hampir seperti suatu cerita kehidupan   yang nyata. Contoh roman yang terkenal adalah Siti Nurbaya yang menceritakan tentang kehidupan Siti   Nurbaya.
 
- Novel
 
 novel adalah bentuk karangan yang lebih panjang dari cerpen tetapi lebih  pendek daripada roman. Novel   hampir sama seperti roman, hanya saja, novel  tidak menceritakan  kehidupan tokohnya secara mendetail. Novel hanya menceritakan sepenggal   bagian kehidupan tokoh-tokohnya yang luar biasa dan biasanya mengubah  kehidupan tokoh tersebut.
 
- Cerpen
 
 Cerpen merupakan cerita pendek. Sesuai namanya, cerpen berbentuk pendek dan tidak sepanjang   roman ataupun novel. Cerpen hanya mengisahkan sebagian peristiwa yang dialami tokoh dalam cerpen   tersebut. Panjang cerpen hanya berkisar anatara 5 sampai 15 halaman saja.
 
- Puisi Modern
 
 Puisi modern adalah puisi yang sudah tidak terikat dengan berbagai macam  aturan.  Puisi modern sudah tidak memiliki aturan mengenai jumlah baris   dalam satu bait, rima, ataupun tema. Isinya sangat bebas,   tergantung dari si pembuat puisi tersebut.
Istilah-istilah kesustraan terdiri dari:- Alazon : seseorang yang memerankan tokoh pembohong
 
- Akseptasi : suatu kata yang maknanya telah diketahui secara umum
 
- Alur : rangkaian peristiwa yang terjalin secara sebab akibat dari            awal sampai akhir
 
- Amanat : pesan-pesan moral yang ingin disampaikan oleh pengarang melalui            karyanya
 
- Anekdot : cerita lucu atau sindiran terhadap oarang atau sesuatu yang            belum tentu kebenarannya
 
- Antagonis : tokoh yang bertentangan dengan tokoh utama
 
- Antologi : Kumpulan karya pilihan baik puisi atau prosa
 
- Biografi : cerita hidup seseorang dari sejak kecil hingga dewasa atau            akhir hayatnya
 
- Deklamasi : menampilkan puisi dengan gerak dan seluruh kemampuan mimik            wajah
 
- Determinisme : cabang aliran naturalisme yang bercirikan paksaan nasib,            yaitu nasib yang ditentukan oleh masyarakat
 
- Eksposisi : karangan berbentuk penjelasan atau pemaparan terhadap            sesuatu
 
- Elegi : sajak yang mengandung rasa duka
 
- Fabel : cerita tentang binatang yang bertingkah laku seperti manusia
 
- Folklore : cerita rakyat yang diwariskan secara turun temurun
 
- Fragmen : cuplikan cerita dari keseluruhan cerita
 
- Homofon : kata yang pengucapannya sama tapi maknanya berbeda
 
- Homonim : kata yang sam lafal dan ejaannya tetapi maknanya berbeda
 
- Homograf : kata yang ejaannya sama, tetapi berbeda lafal dan maknanya
 
- Polindrom : kata atau angka yang dapat dibaca dari depan maupun belakan
 
- Pepatah : kata atau pernyataan pendek yang digunakan untuk menyindir            atau memberi nasihat
 
- Parabel : cerita fiksi pendek yang isinya melukiskan sikap moral dan             keagamaan yang menggunakan ibarat atau perumpamaan
 
- Rima : perulangan bunyi yang sam di akhir baris dalam puisi
 
- Romantisme : aliran sastra yang mengutamakan perasaan
 
- Unsur intrinsik : unsur yang membangun suatu karyasastra dari dalam            sastra itu sendiri
 
 
 
          
      
 
  
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar